Muhammad Nizam ; Ketulusan Pj Bupati Membangun Batu Bara Diduga Telah Dirusak Dirut RSUD H Ok Arya Zulkarnaen

Muhammad Khairun Nizam yang merupakan aktivis Batu Bara menyoroti kepemimpinan dr. Wahyu Nugraha atas dugaan tindak pidana korupsi tahun 2021,2022,2023 perlu adanya evaluasi pembenahan bagi pihak pemerintahan Kabupaten Batu Bara.
Statement ini justru akan menjadi kemenangan bagi masyarakat Batu Bara agar permohonan rekomendasi ini bisa dikabulkan oleh Bapak Pejabat (PJ Bupati Batu Bara) H.Heri Wahyudi Marpaung,S.STP,M.Ap
Kita mengenal Pj Bupati Batubara H.Heri Wahyudi Marpaung,S.STP,M.Ap merupakan sosok seorang pejuang dan darmawan serta berhati lembut memiliki Strategi Visioner dan diterima baik oleh masyarakat setiap gagasannya karna diyakini beliau memiliki wawasan masa depan dalam pembangunan Kabupaten Batu Bara tercinta.
Justru dengan lemahnya kepemimpinan Dirut RSUD H. Ok Arya Zulkarnaen saudar dr. Wahyu Nugraha telah mengecewakan masyarakat Batu Bara ditengah kefokusan PJ dalam membangun daerah yang kita cintai ini.
“Kini citra buruk atas indikasi dugaan korupsi di ranah pemerintahan sudah jelas terbuka di umum maka wajib dicopot untuk mengembalikan wajah baru bagi rumah sakit kita”,ucap nizam
Bapak Pejabat Bupati Batu Bara saat ini terus memberikan kontribusi begitu besar bagi masyarakat kita, justru kita harus mendukung program H.Heri Wahyudi Marpaung,S.STP,M.Ap
Muhammad Khairun Nizam mengatakan mengenai huru hara perkembangan dugaan tindak pidana korupsi yang di lakukan direktur RSUD H. Ok Arya Zulkarnaen yang berada di Desa Kuala Gunung,kecamatan Datuk Lima Puluh kini menjadi sorotan publik.
Nizam mengutarakan Dirut RSUD Batu Bara sudah sepantasnya di ganti kalo perlu copot secara tidak hormat karna dinilai tidak becus dalam menjadi seorang pemimpin untuk membawa perubahan bagi masyarakat dalam segi pelayanan,kurang memadai kenyamanan bagi pasien dirumah sakit tersebut.Kamis,(26/12/2024).
Kita harus ulang ingatan tepat hari selasa (30/11/21) lalu di Aula Rumah Dinas Bupati Batu Bara,Kompleks Perumahan Inalum, Kecamatan Sei Suka, Batubara, Sumatera Utara melantik dr Guruh Wahyu Nugraha sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batubara dan juga dikenal buah hati kesayangan mantan Bupati Batu Bara Periode 2018-2023 Ir.H.Zahir,karena beliau dilantik sesuai Surat Keputusan Bupati Batubara Nomor 560 /BKD/2021 tertanggal 29 November 2021 hingga kini perubahan di RS. H. Ok Arya Zulkarnaen tidak ada terlihat.
“Kita harus membandingkan pada Rumah sakit umum Bidadari Batu Bara diresmikan tepat pada 19 Mei 2023 begitu banyak masyarakat khusus pasiennha hadir berobat inap disitu”,ucap Nizam
“Timbul rasa perbandingan agar menjadi bahan evaluasi terkini bagi pemerintahan daerah bahwa saudara dr. wahyu Nugraha cukup gagal memimpin RSUD H. Ok Arya Zulkarnaen”,kata Nizam
“Kita perlu menyadari bahwa Direktur mempunyai tugas memimpin, menetapkan kebijakan, membina, mengkoordinasikan dan mengawasi serta melakukan pengendalian terhadap pelaksanaan tugas rumah sakit namun sudara dr. wahyu Nugraha dinilai tidak memiliki profesionalitas dan hengkang pada UU No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit”,cetusnya
Nizam juga berharap kepada Pj Bupati Batu Bara harus bekerjasama kepada Aparat Penegak Hukum (APH) Batu Bara dalam memeriksa dugaan tindak pidana korupsi dalam Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Tahun 2021-2022/2023.
Reporter : Reza