Kades Sidomulyo Diduga Bangun Gapura Fiktif Pakai Dana Desa

Dugaan penyelewengan dana desa kembali mencuat. Kali ini, Kepala Desa Sidomulyo, Kecamatan Tinggi Raja, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Miswati SE, diduga terlibat dalam pembangunan gapura fiktif di Dusun 5, Desa Tinggi Raja.

Informasi ini terungkap setelah tim media menelusuri Laporan Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Semester Akhir Tahun 2024 milik Pemerintah Desa Sidomulyo.

Dalam laporan tersebut, tertera anggaran senilai Rp15 juta untuk pembangunan/rehabilitasi/peningkatan monumen yang diduga merujuk pada pembangunan gapura.

Namun, dalam laporan tersebut tidak dicantumkan secara spesifik lokasi pembangunan gapura tersebut. Hal ini memunculkan kecurigaan masyarakat akan kejelasan realisasi anggaran tersebut.

Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, gapura di Dusun 5 memang sempat mengalami kerusakan akibat terserempet mobil pada tahun 2024. Namun, warga secara swadaya memperbaiki gapura tersebut tanpa bantuan dari dana desa.

“Anehnya, setelah warga memperbaiki sendiri, justru muncul anggaran dalam APBDes yang menyebutkan adanya pembangunan atau rehabilitasi gapura. Ini jelas sangat janggal,” ujar warga tersebut, Rabu (14/5/2025).

Warga Desa Sidomulyo pun mendesak agar aparat penegak hukum turun tangan dan mengusut tuntas dugaan penyelewengan dana desa tersebut. Mereka menilai dana desa seharusnya digunakan secara transparan dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bukan disalahgunakan.

Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, Kades Sidomulyo Miswati SE belum memberikan tanggapan terkait dugaan pembangunan gapura fiktif tersebut meski telah dikonfirmasi oleh awak media. (Her)

You may also like